Analisis Material

Saya memulai perencanaan kebutuhan perusahaan (enterprise requirement planning/ERP) dengan meng-analisis material. Dimana akan diperlukan sebanyak tujuh level untuk peng-klasifikasi-an barang yaitu peng-golong-an, pembagian grup, pengelompokan, peng-kategori-an, pembagian jenis dengan berbagai varian beserta sub varian-nya. Barang yang dimaksud di sini adalah barang yang dikelola oleh gudang dan diberi indentifikasi berupa nomor barang.

Dimana Kelompok RAW MATERIAL untuk produksi hanya salah satu Kelompok Barang saja dari Grup INVENTORI, yang dikelola oleh departemen PPIC. Dalam pengembangan ERP, kita tidak hanya membahas perencanaan kebutuhan material (MRP) saja. Namun semua barang yang masuk ke perusahaan mulai proses pengada-an sampai barang itu sampai ke gudang, beredar sebagai benda dalam proses (work in process/WIP), masuk lagi ke gudang sebagai barang jadi hingga sampai pada pengiriman. Termasuk diantaranya adalah mesin perkakas untuk produksi, dia hanya salah satu Kelompok PERKAKAS dari Grup ASET yang di-operasi-kan oleh departemen Produksi.

Adapun  klasifikasi barang adalah sebagai berikut :

1. Level 0 : Golongan Barang
2. Level 1 : Group Barang
3. Level 2 : Kelompok Barang
4. Level 3 : Kategori Barang
5. Level 4 : Jenis Barang
6. Level 5 : Sub Jenis Barang
7. Level 6 : Item Barang
8. Level 7 : Nama/Kode Barang

Perlu anda ketahui bahwa hanya Kelompok RAW MATERIAL dan Kelompok PERKAKAS saja yang memerlukan delapan level pe-Nomor-an Barang untuk bisa di-identifikasi-kan Nomor Kode Barang-nya dengan tepat dan jelas. Dimana pe-Nomor-an Barang seserta pe-Nama-an Barang-nya sesuai hirarki yang bertingkat sesuai level berdasarkan klasifikasi barang.

Memang sangat rumit namun itu adalah syarat cukup dan perlu untuk pengembangan aplikasi komputer ERP. Penomoran yang berjenjang merupakan algoritma logis untuk supaya komputer bisa meng-kalkulasi secara otomatis dan mengurangi kesalahan operator.

Untuk Grup ASET, Nomor Kode Barang itu akan terus melekat, meskipun barang sudah keluar gudang dan sudah dikelola oleh penggunanya masing masing.

Sedangkan untuk Grup INVENTORI, maka Nomor Kode Barang tidak berguna lagi. Karena selama beredar di lantai produksi, Nomor Kode Barang itu bertukar nomor lain, menjadi benda kerja (work piece) serta bertukar bentuk dan status menjadi WIP., Bila proses final, maka WIP akan masuk gudang dalam Grup KOMODITAS dengan nama dan nomer baru sesuai design.

Pada posting-an yang akan datang kita meng-analisis dan membahas setiap level klasifikasi barang satu per satu.

Level 0 : Golongan Barang

Hanya ada dua golongan saja sebagai yaitu barang yang dikelola oleh gudang serta barang yang tidak dikelola oleh gudang. Semua barang yang sudah dikeluarkan dari gudang, maka dalam hal ini sudah di luar dari pokok pembahasa kita, karena sudah di luar pengelolaan gudang. Namun pengadaan, pengendalian keluarnya barang serta stok-persediaannya dikendalikan oleh departemen terkait sebagai berikut,pengadaan, pengendalian keluarnya barang serta stok-persediaannya

Maka dalam pokok bahasan kita hanya ada satu Level 0 : Golongan Barang yang di-analisis yaitu barang yang masih dalam pengelolaan gudang.

Adapun Golongan BARANG kita bagi dalam empat Grup Barang, pada Level 1 sebagai berikut : 

1. Level 1 : Grup KOMODITAS
2. Level 1 : Grup ASET
3. Level 1 : Grup INVENTORI
4. Level 1 : Grup PENUNJANG

Pada postingang y.a.d. kita akan bahas semua Grup Barang satu per satu. Dimana sorotan khusus untuk Grup ASET akan analisis sampai 7 tingkatan atau level saja sedangkan Grup INVENTORI akan dibahas analisisnya sampai 8 tingkatan/level.

Grup KOMODITAS adalah barang dagangan untuk dijual ke konsumen yang dimana pengadaan, pengendalian keluarnya barang serta stok-persediaannya dilakukan Bagian Penjualan dan/atau Bagian Purna Jual. Pengadaan bisa ke internal perusahaan untuk mem-buat produk sendiri atau mendatangkan produk komoditas dari suplier eksternal.

Grup ASET adalah harta kekayaan bergerak (berupa mesin, kendaraan, alat berat dll) yang dibeli dan dipakai untuk operasi perusahaan sendiri bukan untuk dijual yang dihitung nilai susut/depresiasi. Singkatnya : harta perusahaan yang bisa masuk gudang dan bisa dihitung persediaanya. Jadi harta perusahaan berupa gedung, gudang, tiang bendera dan pos satpam tidak masuk dalam Grup ASET.  

Grup INVENTORI adalah semua barang/bahan baku yang peruntukannya membuat produk saja, bukan untuk dijual atau dipakai sendiri. Dimana pengendalian pengadaan serta keluarnya barang serta stok-persediaannya dilakukan oleh Bagian PPIC atau Bagian Inventori, atas order konsumen. Sedangkan penyimpanan dan pengamanannya bisa dilakukan oleh Bagian Gudang.

Grup PENUNJANG adalah barang habis/langsung pakai atau konsumabel yaitu barang yang apabila di-konsumsi/di-gunakan maka dia dianggap habis. Grup PENUNJANG ini diadakan untuk keperluan operasional perusahaan sendiri, bukan untuk dijual dan bukan untuk bahan baku produk.

Tanya : Mengapa klasifikasi barang dibuat bertingkat dan kompleks ?

Jawab : Untuk memenuhi syarat cukup dan perlu . . . selengkapnya

Tanya : PPIC mengendalikan pengadaan, masuk-keluar stok atas empat Grup Barang itu ?

Jawab : Tentu tidak semua . . . selengkapnya

Tanya : Apakah perbedaan tugas antara Bagian Gudang dengan Bagian Inventori/PPIC ?

Jawab : Tugas Bagian Gudang hanya . . . selengkapnya

Tanya : Apa perbedaanya setiap Grup Barang di atas serta contohnya ?

Jawab : Perbedaan barang : dagangan, bergerak, bahan baku & konsumabel . . . selengkapnya

Level 1 : Grup KOMODITAS

 Yaitu barang dengan kriteria sebagai berikut :

• Pengadaan atas order Departemen Penjualan
• Pengadaan atas order Departemen Purna Jual
• Peruntukan hanya untuk penjualan, bukan dipakai sendiri

Grup KOMODITAS ini dapat kita klasifikasikan dalam dua Kelompok Barang sebagai berikut :

1. Level 2 : Kelompok PRODUK
2. Level 2 : Kelompok SUKU CADANG 

Analisis untuk sementara ini Grup KOMODITAS kita cukupkan sampai pada level 2 saja, yaitu pada tingkatan Kelompok Barang saja, oleh karena tidak signifikan untuk analisis MRP dan CRP.

Level 1 : Grup ASET

Yaitu barang dengan kriteria sebagai berikut :

• Pengadaan atas order departemen yang membutuhkan
• Grup ASET ini adalah harta kekayaan perusahaan yang dihitung nilai susut-nya
• Peruntukan hanya dipakai sendiri bukan untuk penjualan 

Grup ASET  ini diklasifikasikan dalam lima Kelompok Barang sebagai berikut 

1. Level 2 : Kelompok PERKAKAS
2. Level 2 : Kelompok KENDARAAN
3. Level 2 : Kelompok ALAT BERAT
4. Level 2 : Kelompok MESIN
5. Level 2 : Kelompok ALAT KANTOR

Sorotan khusus untuk Level 2 : Kelompok PERKAKAS akan dibahas dan di-analisis sampai level 4 oleh karena signifikansi-nya bagi analisis sistem manufaktur khususnya CRP.

Sedangkan Level 2 Kelompok Barang lainnya di Grup ASET ini belum kita bahas lebih lanjut untuk saat ini. Dan untuk sementara kita cukupkan dulu di level 2 saja.

Level 1 : Grup INVENTORY

Grup INVENTORI adalah semua barang/bahan baku yang peruntukannya membuat produk saja, bukan untuk dijual atau dipakai sendiri. Dimana pengendalian pengadaan serta keluarnya barang serta stok-persediaannya dilakukan oleh Bagian PPIC atau Bagian Inventori, atas order konsumen. Sedangkan penyimpanan dan pengamanannya bisa dilakukan oleh Bagian Gudang.

Grup INVENTORY ini kita klasifikasikan dalam lima Kelompok Barang sebagai berikut 

1. Level 2 : Kelompok RAW MATERIAL
2. Level 2 : Kelompok FASTENER
3. Level 2 : Kelompok PART
4. Level 2 : Kelompok ELEKTRODA
5. Level 2 : Kelompok CURAH
6. Level 2 : Kelompok CUSTOMER

Sorotan khusus untuk dua Kelompok RAW MATERIAL akan kita bahas secara mendalam, sampai Level : 7 yaitu sampai ke Item Barang dan nomor Kode Barang. Oleh karena sangat signifikan dalam analisis sistem manufakturing jobshop kita.

Sedangkan Kelompok Barang lain dalam Grup INVENTORY ini kita cukupkan sampai di Level : 2 di sini saja.

Kelompok RAW MATERIAL adalah bahan baku produksi dengan beberapa kriteria sbb, bahwa selama menempuh proses manufaktur di lantai produksi : 

    1. Berubah bentuk fisik.
    2. Cara konversi satuan persediaan stok barang menjadi satuan pemakaian barang sbb :
        - memakai rumus tertentu sesuai bentuk fisik
        - menggunakan karakteristik fisik (kg/m3 ; kg/m2 ; kg/m) 

        - memperhitungkan dimensi-nya (panjang serta diameter atau lebar & tinggi)

    3. Menempuh proses machinning dan/atau fabrikasi

Kelompok FASTENER adalah bahan baku produksi yang selama menempuh proses manufaktur yaitu fabrikasi di lantai produksi dengan kriteria sbb :

    1. Tidak berubah bentuk fisik

    2. Satuan persediaan stok barang sama dengan satuan pemakaian barang

    3. Menempuh proses perakitan untuk mengikat part secara mampu lepas

    4. Mempunyai standar : metrik, imperial, DIN, ISO dlsb.

Kelompok PART adalah bahan baku produksi yang menempuh proses manufaktur yaitu fabrikasi perakitan di lantai produksi dengan kriteria sbb :

    1. Tidak berubah bentuk fisik

    2. Konversi satuan persediaan stok barang ke satuan pemakaian barang tanpa rumus fisika.

    3. Menjadi bagian dari fungsi dan kapasitas kerja produk akhir yang dimanufaktur

    4. Mempunyai jenis, merk, spesifikasi/kapasitas dlsb.

Kelompok ELEKTRODA adalah bahan baku produksi yang selama menempuh proses manufaktur yaitu fabrikasi di lantai produksi dengan kriteria sbb :

    1. Berubah bentuk fisik.

    2. Satuan persediaan stok barang (pcs-kg) menjadi satuan pemakaian (pcs)

    3. Menempuh proses pabrikasi sebagai pengikat tak mampu lepas/permanen

    4. Mempunyai merk, jenis material, ukuran dlsb.

Kelompok CURAH  adalah bahan baku produksi yang menempuh proses manufaktur fabrikasi di lantai produksi dengan kriteria sbb :

    1. Bisa cair, bisa padat/pasir/curah, memerlukan wadah/kemasan

    2. Terjadi perubahan kimia dan fisik.

    3. Konversi satuan persediaan stok barang ke satuan pemakaian barang tanpa rumus fisika.

    3. Tergolong bahan B3, memerlukan prosedur keselamatan

Kelompok CUSTOMER adalah bahan baku produksi yang merupakan barang milik customer atas order repair y.b.s. dimana barang tidak diberi nilai harga beli.

Level 1 : Grup PENUNJANG

Grup PENUNJANG adalah barang habis/langsung pakai atau konsumabel yaitu barang yang apabila di-konsumsi/di-gunakan maka dia dianggap habis setelah dikeluarkan dari catatan gudang. Grup Barang ini diadakan untuk keperluan operasional perusahaan sendiri, bukan untuk dijual dan bukan untuk bahan baku produk.

Grup PENUNJANG diadakan atas order dari semua Bagian yang membutuhkan untuk mendukung operasional perusahaan yaitu administrasi, keamanan, perawatan, produksi dlsb. Barang dianggap habis setelah dikeluarkan dari gudang.

Grup PENUNJANG ini kita klasifikasikan dalam dua Kelompok Barang sebagai berikut 

1. Level 2 : Kelompok LANGSUNG PAKAI
2. Level 2 : Kelompok HABIS PAKAI

Dua Kelompok Barang ini untuk saat ini belum signifikan dalam analisis sistem manufaktur kita, maka untuk sementara ini pembahasannya kita cukupkan saja sampai di Level 2 saja.

Kelompok LANGSUNG PAKAI adalah barang konsumabel yang secara fisik tidak seketika habis meskipun barang itu sudah dianggap habis setelah keluar dari catatan gudang. Contoh :

1. alat keselamatan kerja
2. alat tulis kantor, perlengkapan kebersihan & umum
3. suku cadang maintenance mesin produksi
4. dan lain sebagainya

Kelompok HABIS PAKAI adalah barang konsumable yang secara fisik langsung aus atau habis seketika pada saat digunakan. Kelompok Barang ini yang juga dikonsumsi di lantai produksi dengan cara sbb : 

1. perubahan mekanik :  aus terkikis/tergesek : amplas, batu gerinda, mata pisau
2. perubahan fisik : habis/hilang, menguap : penetrant, sabun, curium, solvent dll
3. perubahan kimia : ber-reaksi, ber-senyawa, ter-oksida-si : oksigen, bahan bakar dll
4. perubahan sifat : jelek, masa pakai : oli pelumas dll
5. dipakai habis : obat & perlengkapan P3K

Kriteria dari Item Barang dari Kelompok HABIS PAKAI bila dia dipakai sebagai barang penunjang operasional produksi di lantai produksi, adalah bahwa Item Barang itu : 

1. Tidak nempel atau menjadi bagian pada produk akhir.
2. Tidak disebutkan dalam route sheet atau job order

Penjelasan di atas menunjukkan perbedaan antara barang konsumable Kelompok LANGSUNG PAKAI dengan Kelompok HABIS PAKAI.

Tanya : Mengapa Item Barang penunjang operasional produksi pada Kelompok HABIS PAKAI tidak termasuk Grup INVENTORI ?

Jawab : Karena barang penunjang tidak melekat pada produk akhir . . . selengkapnya

Tanya : Cukup di Level 2, apa Kode Barang-nya Grup PENUNJANG memenuhi syarat perlu ? 

Jawab : Cukup asalkan syarat dipenuhi dengan cara . . . selengkapnya

Tanya : Bagian Maintenance memerlukan sebuah V-Belt supaya satu mesin perkakas bisa berproduksi kembali. Dimana kebetulan stok barang-nya diadakan bagi Bagian Purna Jual, padahal barang tersebut ter-klasifikasi dari Kelompok PART, Grup INVENTORI.

Bagaimana solusi yang terbaik ? 

Jawab : Transaksi  pengeluaran barang V-Belt itu . . . selengkapnya

Level 2 : Kelompok PERKAKAS

Kelompok PERKAKAS adalah se-kumpul-an barang yang diklasifikasikan sebagai peralatan/perkakas yang dipakai untuk operasi/aktifitas produksi job shop.

Atas dasar kesamaan karakterisik-nya, setiap perkakas dalam Kelompok PERKAKAS ini kita klasifikasikan dalam enam Kategori Barang sebagai berikut 

1. Level 3 : Kategori MESIN POTONG
2. Level 3 : Kategori MESIN ROLL-BEND
3. Level 3 : Kategori MESIN ROTATING
4. Level 3 : Kategori MESIN LAIN
5. Level 3 : Kategori POWER TOOL
6. Level 3 : Kategori MANUAL TOOL

Untuk postingan pada kesempatan mendatang, kita akan bahas bersama semua klasifikasi Level 3 dari Kategori PERKAKAS satu demi satu.

Level 3 : Kategori MESIN POTONG

Kategori MESIN POTONG kita bagi menjadi tiga Jenis Barang sebagai berikut :

1. Level 4 : Jenis MESIN SHEARING
2. Level 4 : Jenis MESIN GERGAJI
3. Level 4 : Jenis MS. PLASMA CUTTING

Dapat kita terangkan satu persatu sebagai berikut :

Mesin Shearing adalah jenis perkakas pemotong plat dimana pisau secara mekanik memotong benda kerja di sepanjang permukaannya secara tegak lurus  dalam satu langkah potong saja.

Mesin gergaji adalah jenis perkakas pemotong benda panjang yang mana pisau bergerak relatip terhadap benda kerja secara mekanik memotong permukaanya secara melintang.

yang dimaksud dengan mesin busur plasma adalah jenis perkakas pemotong plat menggunakan reaksi thermal gas berupa busur plasma gas maupun laser dengan gerak potong memanjang.

Level 3 : Kategori MESIN ROLL-BEND

Kategori MESIN ROLL-BEND ini adalah mesin perkakas yang berguna untuk pekerjaan dengan kriteria membentuk (bukan memotong) plat metal mampu menggulung benda kerja plat menjadi gulungan bulat dan tekuk-an tajam.

Kategori MESIN ROLL-BEND ini kita bagi menjadi dua Jenis Barang sebagai berikut :

                Nama Jenis Barang     No. Jenis Barang Deskripsi

Level 4 Jenis MESIN ROLL                    2 1

Level 4 Jenis MESIN BENDING            2 2

Mesin Roll adalah mesin untuk menggulung benda plat menjadi gulungan bulat sedangkan Mesin Bending mesin untuk membengkokkan benda plat dengan tekukan tajam.

Level 3 : Kategori MESIN ROTATING

Kategori MESIN ROTATING yang bekerja dengan kriteria pisau dan/atau benda kerja yang diputar, yg membentuk benda kerja dengan men-cutting dan/atau menambah "daging.

Mesin serupa itu kita klasifikasikan menjadi beberapa Jenis Barang sebagai berikut ::

1. Level 4 : Jenis MESIN BUBUT
2. Level 4 : Jenis MESIN GRINDING
3. Level 4 : Jenis MESIN BOR RADIAL
4. Level 4 : Jenis MESIN MILLING
5. Level 4 : Jenis MESIN SNEI
6. Level 4 : Jenis MESIN SPRAY COAT

Adapun kriteria dari tiap jenis perkakas sebagai berikut :

Jenis MESIN BUBUT adalah mesin perkakas yang bekerja dengan memutar benda kerja sedangkan pisau bergerak translasi secara tegak lurus dan sejajar sumbu mesin.

Jenis MESIN GRINDING yang bekerja dengan cara memutar benda kerja dimana pisau grinding bergerak secara rotasi dan translasi secara tegak lurus dan sejajar sumbu mesin.

Jenis MESIN BOR RADIAL adalah mesin perkakas yang mana benda kerja tidak bergerak di meja-nya sedangkan pisau-nya bergerak rotasi dan translasi secara tegak lurus dan berimpit dengan sumbu mesin.

Jenis MESIN MILLING adalah mesin perkakas dimana meja kerja-nya bergerak translasi 3 sumbu sedangkan pisau-nya bergerak rotasi dan translasi secara tegak lurus dan berimpit dengan sumbu mesin.

Jenis MESIN SNEI adalah mesin perkakas yang khusus membuat ulir luar pada pipa Galvanis yang bekerja dengan memutar pipa sedangkan pisau snei relatif tidak bergerak.

Jenis MESIN SPRAY COAT adalah mesin perkakas khusus pelapis metal pada permukaan benda kerja yang diputar benda kerja sedangkan mata spray bergerak translasi secara tegak lurus dan sejajar sumbu mesin.

Level 3 : Kategori MESIN LAIN

Kategori MESIN LAIN adalah sejumlah perkakas mesin yang tidak berkarakteristik seperti tiga kelompok sebelumnya, namun memiliki kriterianya sendiri Namun oleh karena perkakas-nya tidak beragam maka tidak cukup signifikan bila dibuatkan klasifikasi satu per satu.

Adapun Jenis Barang yang kita jadikan satu Kategori PERKAKAS MESIN LAIN  sebagai berikut :

1. Level 4 : Jenis MESIN RESIPROK
2. Level 4 : Jenis MESIN PRESS
3. Level 4 : Jenis MESIN OVEN INDUKSI

Adapun kriteria dari tiap jenis perkakas sebagai berikut :

Jenis MESIN RESIPROK adalah mesin perkakas dimana meja kerja atau pisau-nya bergerak translasi secara resiprok.

Jenis MESIN PRESS adalah mesin perkakas yang digunakan untuk membengkokkan benda kerja dengan menekan benda secara tegak lurus

Jenis MESIN OVEN INDUKSI adalah tungku induksi listrik yang dipakai untuk melebur metal

Level 3 : Kategori POWER TOOL

Kategori POWER TOOL adalah Kategori Barang dengan kriteria yaitu perkakas manual portable yang diberi tenaga (listrik, pneumatik, hidrolik, busur api, busur plasma dll) yang dioperasikan secara manual dengan tenaga/tangan manusia.

Kategori PERKAKAS POWER TOOL ini kita bagi menjadi tujuh Jenis Barang sebagai berikut :

1. Level 4 : Jenis POWER TOOL GAS CUTTING
2. Level 4 : Jenis POWER TOOL GERINDA POTONG
3. Level 4 : Jenis POWER TOOL LAS LISTRIK
4. Level 4 : Jenis POWER TOOL LAS BRANDER
5. Level 4 : Jenis POWER TOOL HAND POWER TOOL
6. Level 4 : Jenis POWER TOOL MODIFIKASI POWER TOOL
7. Level 4 : Jenis POWER TOOL TUNGKU BUSUR API

Adapun kriteria dari tiap jenis PERKAKAS POWER TOOL dapat diterangkan sebagai berikut :

Jenis POWER TOOL GAS CUTTING adalah alat pemotong plat logam dengan menggunakan busur gas yang dioperasikan secara manual.

Jenis POWER TOOL GERINDA POTONG adalah alat potong berupa gerinda friksi putar untuk memutus logam panjang yang dioperasikan secara manual.

Jenis POWER TOOL LAS LISTRIK adalah alat las penyambung logam dengan busur listrik yang dioperasikan secara manual.

Jenis POWER TOOL LAS BRANDER adalah alat las penyambung logam dengan busur api gas yang dioperasikan secara manual.

Jenis POWER TOOL HAND POWER TOOL adalah alat perkakas manual yang ditenagai (listrik, pnumatik dll) yang dioperasikan secara manual.

Jenis POWER TOOL MODIFIKASI POWER TOOL adalah alat perkakas modifikasi yang dipasangkan ke mesin perkakas yang dioperasikan secara berpasangan.

Jenis POWER TOOL TUNGKU BUSUR API adalah jenis oven dan tungku untuk pemanas dan peleburan logam yang menggunakan busur api dan dioperasikan secara manual.

Level 3 : Kategori MANUAL TOOL

Kategori MANUAL TOOL adalah sejumlah perkakas sepenuhnya manual menggunakan tenaga otot manusia. Macam ragamnya bervariasi dikelola secara per set.

Kita membagi Kategori MANUAL TOOL kita bagi menjadi dua Jenis Barang sbb :

        Nama Jenis Barang         No. Jenis Barang Deskripsi
Level 4 Jenis MEKANIK TOOL     6 1
Level 4 Jenis PERKAKAS KECIL     6 2

Level 4 : Jenis MESIN SHEARING

Jenis MESIN SHEARING tersebut kita bagi menjadi dua Item Barang sbb :

         Nama Item BARANG                No. Item Barang Deskripsi

Level 5 Item SHEARING MEKANIK         1 1 1 Penggerak pisau mekanik
Level 5 Item SHEARING HIDROLIK         1 1 2 Penggerak pisau hidrolik

Level 4 : Jenis MESIN GERGAJI

Jenis MESIN GERGAJI  tersebut kita bagi menjadi dua Item Barang sbb :

        Nama Item Barang                                No. Item Barang Deskripsi

Level 5 Item MESIN GERGAJI SELENDANG        1 2 1     Pisau continous Ø12"

Level 5 Item MESIN GERGAJI GOROK                  1 2 2     Pisau resiprok 6"

Level 4 : Jenis MS. PLASMA CUTTING

Jenis MESIN PLASMA CUTTING tersebut kita bagi menjadi dua Item Barang sbb :

        Nama Item Barang                            No. Item Barang Deskripsi

Level 5 Item GAS PLASMA CUTTING                 1 3 1

Level 5 Item LASER PLASMA CUTTING            1 3 2

Ms. Potong plat busur gas plasma, programable

Ms. Potong plat laser plasma, programable

Level 4 : Jenis MESIN ROLL

Jenis MESIN ROLL tersebut kita bagi menjadi dua Item Barang sbb :

        Nama Item Barang            No. Item Barang Deskripsi

Level 5 Item ROLL MEKANIK                2 1 1            
Level 5 Item ROLL HIDROLIK               2 1 2            

Penekan roll tuas ulir manual
Penekan roll tuas hidrolik

Level 4 : Jenis MESIN BENDING

Jenis MESIN BENDING tersebut kita bagi menjadi dua Item Barang sbb :

                Nama Item Barang                                No. Item Barang Deskripsi

Level 5 Item BENDING MILDSTEEL                        2 2 1
Level 5 Item BENDING STAINLESSSTEEL             2 2 2

Level 4 : Jenis MESIN BUBUT

 Jenis MESIN BUBUT tersebut kita bagi menjadi tiga Item Barang sbb :

        Nama Item BARANG         No. Item Barang Deskripsi
Level 5 Item BUBUT KECIL             3 1 1
Level 5 Item BUBUT MEDIUM        3 1 2
Level 5 Item BUBUT BESAR            3 1 3

Level 4 : Jenis MESIN GRINDING

Jenis MESIN GRINDING tersebut kita bagi menjadi tiga Item Barang sbb :

        Nama Item Barang                         No. Item Barang     Deskripsi

Level 5 Item SURFACE GRINDING         3 2 1

Level 5 Item ROLL GRINDING                 3 2 2

Level 5 Item TOOL GRINDING                 3 2 3

Level 4 : Jenis MESIN BOR RADIAL

Jenis MESIN BOR RADIAL tersebut kita bagi menjadi dua Item Barang sbb :

                Nama Item Barang                           No. Item Barang               Deskripsi

Level 5  Item BOR RADIAL KECIL             3 3 1     
Level 5  Item BOR RADIAL MEDIUM        3 3 2     

Level 4 : Jenis MESIN MILLING

 Jenis MESIN MILLING tersebut kita bagi menjadi tiga Item Barang sbb :

        Nama Item BARANG                    No. Item Barang    Deskripsi

Level 5 Item MILLING VERTIKAL 3 4 1

Level 5 Item MILLING HORISONTAL 3 4 2

Level 5 Item MILLING KOMBINASI 3 4 3

Level 4 : Jenis MESIN SNEI

 Jenis MESIN SNEI tersebut kita bagi menjadi dua Item Barang sbb :

        Nama Item Barang         No. Item Barang Deskripsi

Level 5 Item SNEI KECIL         3 5 1

Level 5 Item SNEI MEDIUM         3 5 2

Level 4 : Jenis MESIN SPRAY COAT

 Jenis MESIN SPRAY COAT tersebut hanya ada satu Item Barang sbb :

        Nama Item Barang No. Item Barang Deskripsi

Level 5 Item SPRAY COAT 3 6 1

Level 4 : Jenis MESIN RESIPROK

Jenis MESIN RESIPROK tersebut kita bagi menjadi tiga Item Barang sbb :

        Nama Item BARANG             No. Item Barang Deskripsi
Level 5 Item MESIN SPIE             4 1 1
Level 5 Item MESIN SKRAP             4 1 2
Level 5 Item MESIN PLANNER     4 1 3

Level 4 : Jenis MESIN PRESS

Jenis MESIN PRESS tersebut hanya ada satu Item Barang sbb :

        Nama Item Barang         No. Item Barang Deskripsi

Level 5 Item PRESS MEDIUM 4 2 1

Level 4 : Jenis MESIN OVEN INDUKSI

 Jenis MESIN OVEN INDUKSI tersebut kita bagi menjadi dua Item Barang sbb :

        Nama Item Barang                         No. Item Barang Deskripsi

Level 5 Item OVEN INDUKSI KECIL         4 3 1
Level 5 Item OVEN INDUKSI MEDIUM 4 3 2

Level 4 : Jenis GAS CUTTING

 Jenis GAS CUTTING tersebut kita bagi menjadi empat Item Barang sbb :

        Nama Item BARANG                    No. Item Barang Deskripsi
Level 5 Item BRANDER ASITELIN     5 1 1
Level 5 Item BRANDER ELPIJI             5 1 2
Level 5 Item BRANDER QUICKY             5 1 3
Level 5 Item GAS PLASMA MANUAL     5 1 4

Level 4 : Jenis GERINDA POTONG

 Jenis GERINDA POTONG tersebut kita bagi menjadi tiga Item Barang sbb :

Nama Item Barang                        No. Item Barang Deskripsi
Level 5 Item GERINDA MEDIUM        5 2 1 Ø14"
Level 5 Item GERINDA BESAR            5 2 2 Ø16"

Level 4 : Jenis LAS LISTRIK

 Jenis LAS LISTRIK tersebut kita bagi menjadi lima Item Barang sbb :

        Nama Item Barang     No. Item Barang Deskripsi
Level 5 Item SMAW                         5 3 1
Level 5 Item LAS TIG                 5 3 2
Level 5 Item LAS MIG                 5 3 3
Level 5 Item LAS KOMBINASI 5 3 4         SMAW, TIG, MIG
Level 5 Item SPOT WELDING 5 3 5

Level 4 : Jenis LAS BRANDER

 Jenis LAS BRANDER tersebut kita bagi menjadi tiga Item Barang sbb :

        Nama Item BARANG         No. Item Barang Deskripsi
Level 5 Item LAS KUNINGAN     5 4 1
Level 5 Item LAS TIMAH             5 4 2
Level 5 Item PLASTIK PVC             5 4 3

Level 4 : Jenis HAND POWER TOOL

 Jenis HAND POWER TOOL tersebut kita bagi menjadi enam Item Barang sbb :

        Nama Item Barang         No. Item Barang Deskripsi

Level 5 Item HAND POLISH             5 5 1
Level 5 Item HAND GRIDER             5 5 2
Level 5 Item HAND DRILL             5 5 3
Level 5 Item PNEUMATIC TOOL     5 5 4
Level 5 Item HAND SAW                     5 5 5
Level 5 Item SNEI PIPA                     5 5 6

Level 4 : Jenis TOOL MODIFIKASI

 Jenis TOOL MODIFIKASI tersebut kita bagi menjadi empat Item Barang sbb :

        Nama Item Barang             No. Item Barang Deskripsi
Level 5 Item GRINDING BUBUT         5 6 1
Level 5 Item GRINDING PLANNER 5 6 2
Level 5 Item SPRAY COAT BUBUT 5 6 3
Level 5 Item MILLING BUBUT         5 6 4

Level 4 : Jenis TUNGKU BUSUR API

Jenis TUNGKU BUSUR API tersebut hanya ada satu Item Barang sbb :

        Nama Item Barang                 No. Item Barang Deskripsi
Level 5 Item TUNGKU BAKAR KECIL 5 7 1

Level 4 : Jenis PAINTING TOOL

Jenis PAINTING TOOL tersebut kita bagi menjadi tiga Item Barang sbb :

        Nama Item Barang     No. Item Barang Deskripsi
Level 5 Item WET SPRAY SET 5 8 1
Level 5 Item DRY PAINT SET         5 8 2
Level 5 Item OVEN CAT                 5 8 3

Level 4 : Jenis MEKANIK TOOL

Jenis MEKANIK TOOL tersebut kita bagi menjadi empat Item Barang sbb :

        Nama Item BARANG     No. Item Barang Deskripsi
Level 5 Item KUNCI SET                 6 1 1
Level 5 Item PIPA TOOL SET         6 1 2
Level 5 Item OBENG SET         6 1 3
Level 5 Item SMALL TOOL         6 1 4

Level 4 : Jenis PERKAKAS KECIL

Jenis PERKAKAS KECIL tersebut kita bagi menjadi dua Item Barang sbb :

        Nama Item Barang         No. Item Barang Deskripsi
Level 5 Item ROLL MANUAL             6 2 1
Level 5 Item BENDING MANUAL     6 2 2

Level 5 : Item SHEARING MEKANIK

Item SHEARING MEKANIK tersebut kita bagi menjadi dua Nama Barang dan Kode Barang sebagai berikut :

        Nama Kode Barang                    No. Kode Barang    Deskripsi

Level 6 SHEARING MEKANIK No.#1         1 1 1 1
Level 6 SHEARING MEKANIK No.#2         1 1 1 2

Level 5 : Item SHEARING HIDROLIK

Item SHEARING HIDROLIK tersebut kita bagi menjadi dua Nama Barang dan Kode Barang sebagai berikut :

        Nama Kode Barang                 No. Kode Barang Deskripsi

Level 6 SHEARING HIDROLIK No.#1         1 1 2 1
Level 6 SHEARING HIDROLIK No.#2         1 1 2 2

Level 5 : Item GERGAJI SELENDANG

Item GERGAJI SELENDANG tersebut kita bagi menjadi dua Nama Barang dan Kode Barang sebagai berikut :

        Nama Kode Barang                        No. Kode Barang Deskripsi

Level 6 GERGAJI SELENDANG No.#1         1 2 1 1

Level 6 GERGAJI SELENDANG No.#2         1 2 1 2

Level 5 : Item GERGAJI GOROK

 Item GERGAJI GOROK tersebut kita bagi menjadi dua Nama Barang dan Kode Barang sbb :

        Nama Kode Barang            No. Kode Barang Deskripsi

Level 6 GERGAJI GOROK No.#1            1 2 2 1
Level 6 GERGAJI GOROK No.#2            1 2 2 2

Level 5 : Item GAS PLASMA CUTTING

 Item GAS PLASMA CUTTING tersebut kita bagi menjadi dua Nama Barang dan Kode Barang sbb :

        Nama Kode Barang                     No. Kode Barang Deskripsi

Level 6 GAS PLASMA CUTTING No.#1            1 3 1 1
Level 6 GAS PLASMA CUTTING No.#2            1 3 1 2

Level 5 : Item LASER PLS. CUTTING

Item LASER PLASMA CUTTING tersebut kita bagi menjadi dua Nama Barang dan Kode Barang sbb :

        Nama Kode Barang                         No. Kode Barang Deskripsi

Level 6 LASER PLASMA CUTTING No.#1            1 3 2 1
Level 6 LASER PLASMA CUTTING No.#2            1 3 2 2

Level 5 : Item ROLL MEKANIK

Item ROLL MEKANIK  tersebut kita bagi menjadi dua Nama Barang dan Kode Barang sbb :

        Nama Kode Barang     No. Kode Barang Deskripsi

Level 6 ROLL MEKANIK No.#1            2 1 1 1

Level 6 ROLL MEKANIK No.#2            2 1 1 2

Level 5 : Item ROLL HIDROLIK

Item ROLL HIDROLIK adalah mesin Roll dengan kemamuan Prebending berpenggerak Hidrolik tersebut kita bagi menjadi dua Nama Barang dan Kode Barang sbb :

        Nama Kode Barang            No. Kode Barang Deskripsi

Level 6 ROLL HIDROLIK No.#1 2 1 2 1
Level 6 ROLL HIDROLIK No.#2 2 1 2 2

Level 5 : Item BENDING MILDSTEEL

Item BENDING MILDSTEEL tersebut kita bagi menjadi dua Nama Barang dan Kode Barang sbb :

                Nama Kode Barang                        No. Kode Barang Deskripsi

Level 6 BENDING MILDSTEEL No.#1            2 2 1 1
Level 6 BENDING MILDSTEEL No.#2            2 2 1 2

Level 5 : Item BENDING SUS

Item BENDING SUS tersebut kita bagi menjadi dua Nama Barang dan Kode Barang sbb :

        Nama Kode Barang            No. Kode Barang Deskripsi

Level 6 BENDING SUS No.#1                2 2 2 1
Level 6 BENDING SUS No.#2                2 2 2 2

Level 5 : Item BUBUT KECIL

Item BUBUT KECIL tersebut kita bagi menjadi enam Nama dan Nomor Kode Barang sbb :

        Nama Kode Barang No. Kode Barang Deskripsi
Level 6 BUBUT KECIL No.#1     3 1 1 1
Level 6 BUBUT KECIL No.#2     3 1 1 2
Level 6 BUBUT KECIL No.#3     3 1 1 3
Level 6 BUBUT KECIL No.#4     3 1 1 4
Level 6 BUBUT KECIL No.#5     3 1 1 5
Level 6 BUBUT KECIL No.#6     3 1 1 6

Level 5 : Item BUBUT MEDIUM

 Item BUBUT MEDIUM tersebut kita punya empat Nama Kode Barang dan No. Kode Barang sbb:

        Nama Kode Barang         No. Kode Barang Deskripsi
Level 6 BUBUT MEDIUM No.#1     3 1 2 1
Level 6 BUBUT MEDIUM No.#2     3 1 2 2
Level 6 BUBUT MEDIUM No.#3     3 1 2 3
Level 6 BUBUT MEDIUM No.#4     3 1 2 4

Level 5 : Item BUBUT BESAR

Item BUBUT BESAR tersebut kita bagi menjadi dua Nama Barang dan Kode Barang sbb:

        Nama Kode Barang             No. Kode Barang Deskripsi
Level 6 Item BUBUT BESAR No.#1 3 1 3 1
Level 6 Item BUBUT BESAR No.#2 3 1 3 2

Level 5 : Item SURFACE GRINDING

 Item SURFACE GRINDING tersebut kita bagi menjadi dua Nama Barang dan Kode Barang sbb :

        Nama Kode Barang                     No. Kode Barang Deskripsi
Level 6 Item SURFACE GRINDING No.#1     3 2 1 1
Level 6 Item SURFACE GRINDING No.#2     3 2 1 2

Level 5 : Item ROLL GRINDING

Item ROLL GRINDING tersebut kita bagi menjadi dua Nama Barang dan Kode Barang sbb :

        Nama Kode Barang         No. Kode Barang Deskripsi
Level 6 ROLL GRINDING No.#1     3 2 2 1
Level 6 ROLL GRINDING No.#2     3 2 2 2

Level 5 : Item TOOL GRINDING

Item TOOL GRINDING tersebut kita bagi menjadi dua Nama Barang dan Kode Barang sbb :

        Nama Kode Barang                 No. Kode Barang Deskripsi
Level 6 Item TOOL GRINDING No.#1     3 2 3 1
Level 6 Item TOOL GRINDING No.#2     3 2 3 2

Level 5 : Item BOR RADIAL KECIL

Item BOR RADIAL KECIL tersebut kita bagi menjadi dua Nama Barang dan Kode Barang sbb :

        Nama Kode Barang                 No. Kode Barang Deskripsi
Level 6 BOR RADIAL KECIL No.#1     3 3 1 1
Level 6 BOR RADIAL KECIL No.#2     3 3 1 2
Level 6 BOR RADIAL KECIL No.#3     3 3 1 3
Level 6 BOR RADIAL KECIL No.#4     3 3 1 4

Level 5 : Item BOR RADIAL MEDIUM

Item BOR RADIAL MEDIUM tersebut kita bagi menjadi dua Nama Barang dan Kode Barang sbb :

        Nama Kode Barang                     No. Kode Barang Deskripsi
Level 6 BOR RADIAL MEDIUM No.#1         3 3 2 1
Level 6 BOR RADIAL MEDIUM No.#2         3 3 2 2

Level 5 : Item MILLING VERTIKAL

 Item MILLING VERTIKAL tersebut kita bagi menjadi dua Nama Barang dan Kode Barang sbb :

        Nama Kode Barang                 No. Kode Barang Deskripsi
Level 6 MILLING VERTIKAL No.#1     3 4 1 1
Level 6 MILLING VERTIKAL No.#2     3 4 1 2

Level 5 : Item MILLING HORISONTAL

Item MILLING HORISONTAL tersebut kita bagi menjadi dua Nama Barang dan Kode Barang sbb :

        Nama Kode Barang                     No. Kode Barang Deskripsi
Level 6 MILLING HORISONTAL No.#1 3 4 2 1
Level 6 MILLING HORISONTAL No.#2 3 4 2 2

Level 5 : Item MILLING KOMBINASI

 Item MILLING HORISONTAL tersebut kita bagi menjadi dua Nama Barang dan Kode Barang sbb:

        Nama Kode Barang                     No. Kode Barang Deskripsi
Level 6 MILLING KOMBINASI No.#1         3 4 3 1
Level 6 MILLING KOMBINASI No.#2         3 4 3 2
Level 6 MILLING KOMBINASI No.#3     3 4 3 3

Level 5 : Item SNEI KECIL

Item SNEI KECIL tersebut kita bagi menjadi dua Nama Barang dan Kode Barang sbb :

        Nama Kode Barang No. Kode Barang Deskripsi
Level 6 SNEI KECIL No.#1     3 5 1 1
Level 6 SNEI KECIL No.#2     3 5 1 2

Level 5 : Item SNEI MEDIUM

 Item SNEI MEDIUM tersebut kita bagi menjadi dua Nama Barang dan Kode Barang sbb :

        Nama Kode Barang     No. Kode Barang Deskripsi
Level 6 SNEI MEDIUM No.#1         3 5 2 1
Level 6 SNEI MEDIUM No.#2         3 5 2 2

Level 5 : Item SPRAY COAT

 Item SPRAY COAT tersebut kita bagi menjadi dua Nama Barang dan Kode Barang sbb :

        Nama Kode Barang     No. Kode Barang Deskripsi
Level 6 SPRAY COAT No.#1         3 6 1 1
Level 6 SPRAY COAT No.#2         3 6 1 2

Level 5 : Item HOBBING

 Item MESIN HOBBING tersebut kita bagi menjadi dua Nama Barang dan Kode Barang sbb :

        Nama Kode Barang No. Kode Barang Deskripsi
Level 6 HOBBING No.#1             3 7 1 1
Level 6 HOBBING No.#2             3 7 1 2